Minggu, 05 Februari 2012

STRATEGI MEMBACA NASKAH DRAMA


Strategi Membaca Naskah Drama

1. Membaca dalam hati untuk menjajagi dan memahami maksud dan informasi yang terkandung dalam teks drama. Informasi yang dimaksud berkenaan dengan:

* Siapa tokoh tokohnya, bagaimana sifatnya, watak dan karakternya
* Bagaimana latarnya, dimana, kapan, dalam suasana apa
* Apa yang menjadi pokok pembicaraan
* Adakah maksud yang tersirat di balik yang tersurat
* Bagaimana suasana teks drama itu

2. Membaca nyaring / teknik; yakni menyesuaikan cara pembacaan teks dengan maksud yang dikandungnya. Hal hal yang harus diperhatikan dalam fase ini adalah:

* Pelatihan kejelasan vocal/ suara
* Kejelasan dan ketepatan pelafalan dan intonasi
* Ketepatan pemenggalan kelompok kelompok kata dalam sebuah kalimat
* Ketepatan dan kecermatan tanda baca

Contoh naskah drama

MALAM HARI, RUANG KELUARGA DENGAN BEBERAPA KURSI TIGA ORANG ANAK DUDUK DI ATAS KARPET BELAJAR. SEMENTARA DI HADAPAN MEREKA TELEVISI MASIH MENYALA DARI LUAR TERDENGAR SALAM “Assalammu’alikum”

Anak anak : Wa’alikumsalam

Tono : Din, tolong buka pintunya, tuh ibu bapak pulang.

Dina : Sebentar, saya rapikan dulu meja kursi ini. Ntar ibu marah marah lagi lihat meja kursi berserakan. Sasarannya kita kita juga.

(MEREKA BERTIGA BANGKIT MERAPIKAN KURSI)

Tono : Abis, kamu ngajakin temen temen nonton tv tidak tanggung jawab. Sudah selesai langsung saja pada kabur. Dimana tu tanggung jawab kawan kawanmu.

Dina : Gimana, ya. Dina juga sudah nyuruhin, tetapi tetap aja. Susah deh nyuruh nyuruh kawan.

Santi : Kalau gitu, biar besok tak boleh nonton tv saja, ngerepotin melulu.

Dina : Jangan gitu dong, nanti Dina dikatain pelit, dijauhi temen temen, susah deh jadinya.

Tono : Yeh, kalau gitu, kamu saja Din yang mberesin ini semua.

Dina : Iya iya, tapi tolong jangan bilang bapak kalau saya belum ngerjain PR. Nanti kena marah juga

Santi : Iya iya, cepet sana masuk kamar. Belajar.

Diana : Oke tuan besar.

DINA MASUK KAMAR, SANTI MEMBERESKAN KURSI DAN TONO MEMBUKAKAN

Tidak ada komentar: